tuesday, 4 december 2008...
at 12.30 am...
ZzZzZz.... ZzZzZZ....
aku tertidur lelap, namun mimpiku sangat buram sekali tidak jelas aku bermimpi apa malam ini. namun, entah kenapa disaat ku coba menggapai mimpiku, terdengar panggilan yang membangunkan-ku,
( translate ke bahasa indonesia dari bahasa sunda )
{" man, bangun, cepat! cari pakaian ganti satu potong!!! " teriak ayahku,
" iya, harus ke bandung secepatnya nih!!! " lanjut ibuku.}
akukan otomatis kaget dan seluruh nyawaku belum terkumpul betul alias setengah sadar, akupun terbaring kembali seolah ini hanyalah mimpi, saat hendak menutup mataku...
" cepat!! man, kakakmu masuk ruah sakit! " seru ibuku.
Jdaaaar!!!! terasa sekali jantung ku berhenti berdetak sesaat dan ada petir menyambar kepalaku serta ketidak percayaan, ini benar-benar shock wake up.
aku bergegas bangun dan beranjak dari kamar dan mengambil pakaian ku dari lemari, sekeluarga, semuanya seakan-akan mudik mendadak, kami menyiapkan tas, pakaian, dll yang diperlukan seperti hendak akan mudik, kami pun bergegas menuju mobil, sempat sekali kucingku yang berwarna kuning nan jelek itu menghalangiku untuk pergi dari rumah dan sempat mencakar kakiku, kusuruh untuk tetap didalam rumah dan kupaksa memasuki kamar dan menimangnya dengan secepat kilat.
ibuku telah memanggil saudaraku untuk menjaga rumah ini bersama kucingku nanjelek ini. di tempat mobil itu berada, mobil sudah siap berangkat, tapi ibuku menelpon tetanggaku untuk menemani kami, dengan bergegas kami bergegas.
kulihat ibuku membawa buku yasin dan doa-doa demi keselamatan kakakku, ini seperti mimpi, benar-benar seperti mimpi dan sulit di percaya, seharusnya aku tidur dengan nyenyak di tempat tidur yang empuk, kini aku sedang berada di mobil menuju bandung. kulihat pula ayahku sedang memegang HP, menunggu informasi dari sana.
selang beberapa saat, HP ayah ku berbunyi dan spontan ayahku langsung mengangkatnya, dengan wajah yang sangat serius sedangkan ibuku sedang membaca ayat suci al-Quran.
dijalan begitu sepi, mataku sangat berat dan akhirnya aku tertidur. hanya dalam jangka waktu lima menit saja aku sudah terbangun dan kami kini sedang berada di pom bensin, pom bensin yang berbeda dari biasanya, berwarna kuning, terlihat bersiha serta tertata rapi, kulihat di plang nya, " SHELL " itulah yang tertulis, bukan " PERTAMINA".
" hmm, premium aja pak! " ujar ayahku,
" oh, tidak ada premium pak, disini ada diesel, super, dan super extra " kata pegawai di suatu pom bensin,
" ya sudah, super saja "
" boleh, saya bersihkan kaca mobil bapak? gratis loh... " pinta pegawai itu,
" oh, iya " jwb ayahku.
ku lihat, pelayanannya terlihat berbeda sekali, pegawainya ramah dan perhatian serta tidak berkesan cuek, berbeda dengan pom bensin yang biasa.
kami pun meninggalkan pom bensin itu dan kulihat tulisan, diesel - super - super extra. kuperhatikan bentuk tulisannya, seperti yang ada di pertamina, solar - premium - pertamax, mungkin benar, kalo diesel itu sama dengan solar, premium sama dengan super, dsb.
aku pun terlelap lagi di tidur yang sangat panjang.
karena melintas tol cipularang, aku jadi tertidur dengan lelap dan nyenyak hingga tanpa sadar sudah sampai di rumah sakit kebon jati namanya, ku terbangun sudah sampai di parkiran dan seera turun dari mobil, memasuki rumah sakit, brrrrr!!..... di luar dingin bangetdz! gak tahan, dah kayak di kulkas...
di depan gerbang, kami bertemu dengan saudara kami yang di bandung emank gak ngumpul semua sih, katanya belum pada dikabarin alias rahasia apalagi memberitahu nenek-ku, pasti bakalan shock berat, mending nanti saja setelah semua sudah beres...
kami langsung diantar ke ruang UGD, Deg!!! jantungku mau copot! disaat memasuki ruangan setelah UGD " tindakan bedah ", lalu kulihat dari kejauhan kakakku sedang terbaring lemah, terlihat kakinya patah, di kerumunin sama suster serta dokter, penuh luka-luka dan memar, aku kaget tiada tara, kami langsung masuk keruangan itu. tapi, ternyata yang tadi itu bukan kakakku, dia ada di pojok pintu, sedang tidur tak berdaya.
bau sekali ruangan ini, saat kucari asal bau busuk itu... terletak di bawah kaki ku tapi tidak terlalu dekat dengan kaki, sebuah kotoran atau muntahan gak jelas itu apa dan sangatlah bau, dan terlihat tetesan darah di muntahan atau kotoran yang gak jelas itu, yaaaak!!!! mau muntah nih. langsung aku ke tempat kakakku terbaring dan melihat keadaannya, aku langsung berpaling.
keadaan nya sangat memperihatinkan, aku tak sepat melihat keseluruhan, kulihat matanya sangat bengkak dan memar, berwarna biru terong, aku lang sung berpaling, apalagi melihat hidungnya yang retak dan trus meneteskan darah, ibuku langsung menangis sedih.
disana bagaikan neraka bagi orang yang sehat, di sekeliling kita terlihat orang-orang yang merintih kesakitan dan luka mereka beragam, pokoknya ekstrim, maklumlah ini adalah ruang UGD, aku bahkan sempat au cepat-cepat keluar dari tempat ini, setelah melihat keadaan kakakku, kami bergegas untuk solat subuh, karena dari rumah tiba sampai jam 03.30 wib, tapi aku bergegas ingin ke toilet terlebih dahulu.
di toilet, lebih mengenaskan lagi, lebih bau dari UGD, lebih menjijikan dari UGD, pokoknya lebih dari UGD, saat mau cucitangan ih, muntahan kemana-mana... yakh!!!!
uh, menjijikan... bagaikan penyiksaan disini...
setelah kami solat subuh, dengan bergegas naik mobil ke rumah saudaraku untuk beristirahat di sana sampai pagi, tenangnya diriku.... disana itu, santai-santai, nonton tv dan bobok deh.
yah... berbeda dengan dirumah sakit yang jelek itu...
kalo di bandung sedang musim hujan, pasti di rumah nenekku banjir sampai sedengkul orang dewasa, berlokasi di rancaekek, pas mau masuk ke pasarnya tuh udah kagak bisa lewat tuh mobil... makanya nenekku terjebak disana dan aku gak bisa ketemu, dan jadilah aku disini.... bersantai-santai di sofa yang empuk, dan terlelap tidur.
setelah sekian beberapa lama, aku dibangunkan dan segera kami berangkat lagi ke rumah sakit lagi, WHAt!!! disaat bermimpi yang indah, aku dibangunkan... kata ibuku, harus mengantarkan pakaian ganti untuk kakakku dulu sebelum pergi untuk pulang, ya sudah akhirnya aku terima dan segera pergi kesana...
ternyata, kakakku belum mendapatkan kamar sampai sekarang.... kasihan sekali, di UGD ini, pasiennya mulai mengerikan.... ada yang kakinya putus lah, korban ketimbun lah, trus masih banyak lagi deh... jdi aku harus menunggu sampai kakakku mendapat kamar, setelah itu aku dan ibuku bisa pulang.... ayah ku mau menemani kakakku terlebih dahulu.
setelah sekian lama, kira-kira pd jam 11.30... kakakku mendapat kamar juga... kai sempat berpamitan dengan kakakku dan ayahku, selanjutnya kami naik mobil dan segera pulang.... benar-benar hari yang aneh,
entah... hari ini tanggal 4, kalau ada yang tau angka empat itu angka apah...
Saturday, December 6, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
New comments are not allowed.